Rhoeo discolor mikroskop. Alat dan Bahan 1. Rhoeo discolor mikroskop

Terakhir dihitung persentase sel terplasmolisis dengan rumus sebagai berikut. Mengamati peristiwa plasmolisis pada sel daun Rhoeo discolor. 1 Hasil pengamatan sel stamen Tradescantia sp. Beri sedikit air dengan menggunakan pipet pada kaca preparat. 43 dan kerapatan stomata 35. 2 Rhoeo discolor. Sel bergantung pada sel-sel lain untuk melakukan fungsi-fungsi. Mikroskop cahaya, Pada awal abad ke-17 ketika dunia ilmu pengetahuan pada masa itu mulai menduga adanya dunia renik yang tak terlihat akibat terbatasnya kemampuan mata manusia. 3. , Suhendar, D. by iif_sevenfoldism in Types > School Work. Bab 5 dan 6 tentang pembuatan preparat permanen tumbuhan dan hewan dengan metode. Daun A direndam dalam larutan sukrosa 15% dan daun B direndam dalam akuades. Epidermis daun Rhoeo discolor ini selanjutnya diberi larutan sukrosa dengan konsentrasi yang berbeda-beda, yakni 0%, 10%, 20% dan 30% dan selanjutnya diamati di bawah mikroskop. Epidermis Atas Rhoeo discolor 1. Pipet Tetes 5. Untuk mengamati proses terjadinya plasmolisis pada daun Rhoeo discolor dapat dilakukan dengan suatu percobaan. Sel Rhoeo discolor yang dipakai adalah sel epidermis daun bagian bawah. pada pengamatan dalam mikroskop akan terlihat isi sel terlepas dari bagian luar sel atau dinding sel tumbuhan. 1. Mikroskop. T = suhu mutlak (273 0K + 27 °C) = 300. Tradescantia ist eine Gattung aus der Familie der Commelinagewächse (Commelinaceae). 5. 1. 4. Pada sel Rhoeo discolor terlihat beberapa bagian sel, diantaranya adalah pigmen antosianin yang ditandai dengan adanya warna keunguan pada sel, kemudian dinding sel yang menjaga bentuk sel dan melindungi sel dari kerusakan, sel tetangga, sel penutup dan stomata. . : struktur jaringan epidermis dari lapisan Rhoeo Discolor. Key words Rhoeo discolor, Colchicine induced chromosomal abnormalities in meiosis, Pollen mitosis, Pollen sterility. Kemudian setelah itu diberi perlakuan sukrosa 0,26 M. :)#anime #mainana. Menjepit preparat dengan penjepit preparat pada mikroskop. 3. Rhoeo discolor merupakan salah satu tumbuhan monokotil, sehingga tipe stoma yang dimiliki oleh Rhoeo discolor yaitu amarylidaseae. 1 Meletakkan mikroskop di atas meja kerja tepat dihadapan anda. Before watering them, it is important to determine how dry the soil is. Irisan daun Rhoeo discolor tanpa eosin dibawah mikroskop Gambar 3. 2 Cara kerja Adapun cara kerja yang akan di praktikumkan yakni: 1. Pada 5 menit pertama didapatkan hasil yaitu sel yang terplasmolisis sebesar 14,4%[email protected] scientific diagram | The Photo of Observation Result from Fresh Preparations Using Hand Section of Epidermis Cell in Rhoeo discolor Leaf: A=Paradermal Incision, B=Longitudinal Incision, C. Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) c. Saat menetesi tersebut, diamati perubahan yang terjadi pada sel Rhoeo discolor melalui lensa okuler mikroskop. 2 Membersihkan badan mikroskop dengan kain planel. Meletakkan sayatan daun dengan menggunakan tusuk gigi ke kaca preparat. 3, Sax•, Sax and Anderson• and by Kato•, butmikroskop meliputi : a. Praktikum I. Kalibrasi Mikrometer Kalibrasi mikrometer mengacu pada Haryanti (2010) yang dimodifikasi oleh Vivin (2017), dengan rumus berikut:Gambar 2. Mengambil sel epitel dengan cara menggoreskan lapisan bagian dalam. Jika diamati dengan cermat pada mikroskop maka vakuola sel-sel Rhoeo discolor tersebut tidak tampak dan sitoplasma akan mengkerut dan membran sel akan terlepas dari dindingnya. Aquades 5. org, 2017) Rhoeo discolor diberi larutan gula (Perbesaran. Siapkan daun Rhoe discolor , kemudian. Fokuskan lensa pada preparat, amati dengan menggunakan perbesaran 10x 10 dan 10x40 pada mikroskop binokuler. Buat sayatan lagi setipis mungkin pada permukaan bawah dari daun Rhoeo discolor yang berwarna ungu dan letakkan di atas kaca objek yang telah diberi 1 tetes larutan garam 20% Tutup dengan kaca penutup. Mikroskop g. Peristiwa lepasnya plasma sel dari dinding sel ini disebut plasmolisis. Jika pada mikroskop akan tampak di tepi gelembung yang berwarna kebiru-biruan itu berarti ruang bening diantara dinding dengan protoplas diisi udara Jika isinya air murni maka sel tidak akan mengalami. Pada praktikum yang dilakukan, hanya diperoleh bayangan sel Rhoeo discolor. 1 Daun Rhoeo discolor Untuk pengamatan bentuk sel tumbuhan 2 Sel mukosa pipi Untuk pengamatan bentuk sel hewan Teknik Pengumpulan DataLAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR SEL. Oleh: Nama : Ratna Dwi Ramadani NIM : Offering : G 2010 The Learning University UNIVERSITAS NEGERI. Landasan Teori Mikroskop. Macam-macam mikroskop diantaranya: 1. Sediakan kaca preparat bersih dan kemudian tetesi . A. Mempelajari jaringan-jaringan penyusun pada tumbuhan B. Diambil satu helai rambut filamen bungan Rhoeo discolor, diletakkan diatas kaca objek yang telah ditetesi air, kemudian tutup perlahan dengan kaca tutup sampai airnya tersebar merata. 28 M dan 0. EFEKTIFITAS KONSENTRASI KMnO4 TERHADAP KECEPATAN DIFUSI MOLEKUL DAN PENGARUH KONSENTRASI GLUKOSA TERHADAP BESAR TEKANAN OSMOTIK CAIRAN SEL Rhoe discolor. 2. Daun Rhoeo discolor merupakan salah satu tanaman dari suku Commelinaceae mengandung senyawa flavonoid yaitu senyawa malvidin yang merupakan golongan antosianin (Esanda, 2016). Preparat daun Rhoeo discolor a. uki. Membuka penjepit preparat 13. terlihat dengan jelas saat mengamati Telitilah saat mengamati sel daun Rhoeo discolor dan Hydrilla menggunakan mikroskop agar verticilliata? diperoleh hasil. Air Prosedur Kerja 1. Tanggal Praktikum: 25 Januari 2017. pekat . 2. Kultikula. ), hanjuang2. Learn how to observe the plasma flow and the ergastic substances in various plants, such as Rhoeo discolor, Vallesneria, Solanum tuberosum, Ficus elastica, Pleomele angustifolia, and Carica papaya. Apakah yang terjadi pada sel sel rhoeo discolor ketika media diganti sukrosa 21%; 20. Pipet 5. Gelas Objek 7. 3. Ilmu yang mempelajari benda kecil dengan menggunakan alat ini disebut mikroskopi, dan kata mikroskopik berarti sangat kecil, tidak mudah terlihat oleh mata (Anonim, 2012). 6. 2 Membersihkan badan mikroskop dengan kain planel. Gelas kimia 6. N I M : 1416041006. Download PDF. Gelas benda h. Jenis Mikroskop dan Fungsinya. Chimica et Natura Acta. Hasil pengamatan dicatat dan digambar. Gambar 2. The present work studied, for the first time, its use as a phytoremediation plant. Mengamati di bawah mikroskop bentuk sel yang masih utuh dan mencatat jumlah selnya. 2. Mikroskop g. Mikroskop dipindahkan dengan cara lengan mikroskop dipegang tangan kanan, sedang kaki mikroskop diletakkan di telapak tangan kiri. 3 Cara Kerja. Rhoeo discolor merupakan tumbuhan monokotil, sehingga tipe stomanya amarylidaseae. Epidermis daun Rhoeo discolor ini selanjutnya diberi larutan sukrosa dengan konsentrasi yang berbeda-beda, yakni 0%, 10%, 20% dan 30% dan selanjutnya diamati di bawah mikroskop. lurus permukaan helaian daun. Kaca penutup d. Berdasarkan percobaan tersebut, Rhoeo discolor sel Bpada larutan garam 10%mengalami plasmolisis lebih cepat dibandingkan dengan Rhoeo discolor sel C. Mengamati di bawah mikroskop bentuk sel yang masih utuh dan mencatat jumlah selnya. Mikroskop yang biasanya dijumpai di sekolah dan universitas adalah mikroskop cahaya, baik itu berasal dari cahaya langsung (sinar matahari/lampu) atau mikroskop cahaya. Letakkan pada gelas benda yang telah ditetesi air dengan pipet lalu tutup dengan gelas penutup amati dibawah mikroskop dengan perbesaran 10x. Amati melalui mikroskop dan gambar struktur daun Rhoeo discolor. 16. Mikroskop cahaya Daun hydrilla Cover glass Umbi kentang (Solanum tuberosum) Pinset Larutan I2KI Silet Daun Ficus elastica. Pisau lipat - 1 buah 8. Rhoe discolor merupakan tumbuhan berhabitus semak dengan tinggi 5-60 cm tergantung jenisnya. Mengambil daun Rhoeo discolor, merobeknya pada bagian permukaan bawah dan atas sehingga mendapatkan. turgid karena larutan garam masuk ke sel. Ambil gambar menggunakan kamera. Mampu menarik kesimpulan dari praktek yang dilakukan. Melatih dalam penggunaan. Pada pengamatan mikroskop terlihat sel daun Rhoeo discolor mengalami peristiwa. Pipet tetes 5. Ketika sel pada daun Rhoeo discolor ditetesi larutan gula sel tersebut mengalami plasmolisis. Membran sel berfungsi antara lain sebagai pengatur keluar masuknya zat. 3. STUDI POTENSI EKSTRAK DAUN ADAM HAWA (Rhoeo discolor) SEBAGAI INDIKATOR TITRASI ASAM-BASA. Rhoeo discolor. Menyayat lapisan belakang daun Rhoeo discolor setipis – tipisnya. 4. Ini dilakukan satu preparat akan diteteskan dengan satu konsentrasi larutan gula. Didalam document ini terdapat laporan pengamatan plasmolisis daun Rhoeo discolor. 4. ac. Tanaman Rhoeo discolor termasuk dalam. Laporan Praktikum KD IPA 2 | 63 Kaca penutup Pinset Daun rhoeo discolor Air 6. Untuk tekanan osmosis cairan sel pada Rhoeo discolor dapat dihitung: M = nilai konsentrasi yang menyebabkan 50% sel Rhoe discolor terplasmolisis dari jumlah sel seluruhnya. 4. docx Untuk Nanti. Iris secara melintang setipis mungkin daun Rhoeo discolor pada. Mikroskop 3. Menjepit preparat dengan penjepit preparat pada mikroskop. Dengan menggunakan silet dan pinset, ambil lapisan epidermis permukaan bawah daun Rhoeo discolor. Pada pengamatan daun rhoeo discolor pada mikroskop cahaya terlihat jaringan epidermis pada daun rhoe discolor yang berbentuk persegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi sebagai pelindung sel sel yang ada dibawahnya. Daun Hydrilla (Hydrilla verticilata) 5. D. Alat dan Bahan 1. Stomata yang diamati berupa celah sempit yang diapit oleh dua sel yang disebut sel penjaga atau sel penutup. Pada sampel epidermal peel Rhoeo discolor yang menggunakan akuades, terlihat bahwa sel tidak. Alat dan Bahan 1. Mikroskop cahaya memiliki tiga dimensi lensa. Rhoeo discolor (Hance) belonging to the family Commelinaceae is commonly grown in gar-den. Pengertian jaringan epidermis. Tumbuhan memiliki sel yang berukuran 10 – 100 μm. Kedua daun. Akibatnya, zat pelarut (cairan) di dalam sel. Mempersiapkan kaca objek dan kaca penutup e. Daun Vallesneria. Kalibrasi dan Penggunaan Mikroskop dalam Pengamatan Rhoeo discolor. Padahal dunia itu berpengaruh pada hidup manusia. bawang merah air, Rhoeo discolor, metilen blue. (Fahn,1991) Tipe stomata pada daun sangat bervariasi. Landasan Teori. Pembahasan Dari hasil percobaan daun Rhoeo discolor yang ditetesi air. Pinset 6. 14 M. 2. 3. 2. Video anatomi membujur daun Rhoeo discolor ini untuk penjelasan dan keterangan gambar terdapat di Modul berbasis Blended Learning Jaringan TumbuhanPengamatan. Zeinger 2016). Membuat irisan membujur dari apidermis bawah daun Rhoeo discolor meletakkannya di atas kaca objek, menetesi 1-2 tetes air lalu menutupnya menggunakaan kaca penutup. Gelas kimia 6. Alat yang digunakan Tabel 1. 3 Langkah Kerja. Pipet e. Hal ini di sebabkan potensial air di luar sel. Pipet. 3 Daun Hydrilla ( Hydrilla verticilata) II. 2. Daun Rhoeo discolor 6. Rhoeo discolor, is considered in South American countries as a plant resource of wide ornamental value, this for the purple color that presents the foliar laminae in the back or abaxial face (inferior side of the leaves) in contrast to the green color that exhibits the beam or adaxial face (superior side of the leaves). I. Kadar air dan materi terlarut yang ada di luar sel. Uji pewarnaan Gram dilakukan untuk mengetahui sel bakteri dari pewarnaan dan bentuknya (Gambar 4). Hasil Pengamatan dan Pembahasan : Bergantung pada cara kerja, kualitas dan kondisi mikroskop, serta teknik pewarnaannya, hasil pengamatan sel-sel epidermis bawang merah kira-kira seperti screenshot di bawah ini. Pada pengamatan pertama yakni pemberian larutan sukrosa 0% atau air biasa, stomata pada epidermis bawah daun Rhoeo discolor dalam keadaan terbuka denganc. Sediakan kaca objek bersih, beri setetes air bersih dengan pipet. Mikroskop harus selalu dibawa dan diangkat dalam posisi tegak. Dan juga terdapat stoma, stoma ini terdiri dari satu porus atau celah dan dua sel penutup. Epidermis daun Rhoeo discolor ini selanjutnya diberi larutan sukrosa dengan konsentrasi yang berbeda-beda, yakni 0%, 10%, 20% dan 30% dan selanjutnya diamati di bawah mikroskop. 2. Lem 3. kemenag. Solanum tuberosum. 10. 5. Lama. Larutan gula tersebut membuat konsentrasi zat terlarut (gula) lebih tinggi di luar sel daripada di dalam sel. Amatilah objek dibawah mikroskop dengan perbesaran objektif 10x, 40x. Mempelajari ikatan pembuluh pada akar, batang dan daun 4. Masukkan hasil potretKemudian preparat yang telah diamati pada pengamatan daun Rhoeo discolor dengan menggunakan air tadi, ditetesi dengan larutan NaCl 5%. Mikroskop merupakan alat utama untuk pengamatan dan penelitian dalam bidang Biologi. plant. Setelah itu mengambil foto dan memberi keterangan pada objek. Tujuan : 1. Semakin tinggi konsentrasi larutan maka semakin banyak sel yang mengalami plasmolisis (Tjitrosomo, 1987). Kaca penutup 3. Bentuk morfologi daun tumbuhan Rhoeo discolor umumnya berbentuk menyerupai pedang. Laporan Fisiologi Tumbuhan : PLASMOLISIS. 4) Menyetting cahaya pada mikroskop. Manchmal verwendet man auch ihren alten Gattungsnamen Rhoëo. after tested. Pada gambar 4. setiap fungsi dari setiap jaringan dan sel pada Rhoeo Discolor. 5.